Dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan acara wisuda, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) menggelar kegiatan Kawal Wisuda yang berlangsung pada tanggal 28 dan 29 September. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh wisudawan, sejumlah 887 lulusan, yang terdiri atas 20 lulusan Diploma II, 167 lulusan Diploma III, dan 691 lulusan Sarjana Terapan. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memastikan seluruh rangkaian acara wisuda berjalan lancar dan sesuai dengan peraturan yang telah disepakati. Sebagai bentuk tanggung jawab, BEM PPNS berperan aktif dalam pengawalan teknis dan operasional kegiatan. Beberapa aspek utama yang menjadi fokus dalam Kawal Wisuda meliputi penempatan ploting venue, pemasangan giant flag, hingga pengaturan alur arak-arakan peserta wisuda. Seluruh langkah ini dirancang secara cermat untuk menciptakan suasana yang tertib dan kondusif selama prosesi berlangsung. Melalui kegiatan ini, BEM PPNS berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pelaksanaan wisuda yang tidak hanya berjalan lancar, tetapi juga berkesan bagi seluruh pihak yang terlibat. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata semangat kolaborasi dan tanggung jawab BEM PPNS dalam mendukung acara-acara resmi kampus.

Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) sukses menggelar kegiatan Navigation Entrepreneurship, sebuah seminar dan mentoring untuk menumbuhkan minat berwirausaha di kalangan mahasiswa. Kegiatan ini berlangsung pada 21–28 September dan dihadiri oleh 87 peserta. Acara ini bertujuan menjadi fasilitator dalam pengembangan ide bisnis, memberikan wawasan kewirausahaan, serta membantu mahasiswa mewujudkan ide mereka. Kegiatan ini diawali dengan tahap perencanaan yang meliputi perekrutan panitia, pembuatan proposal, hingga kerja sama dengan pemateri dan mentor dari Inkubator Bisnis. Tahap pelaksanaan dilakukan secara luring dengan beberapa sesi, yaitu pemberian materi melalui presentasi, tanya jawab, penugasan, mentoring kelompok, dan presentasi hasil tugas di depan juri. Dalam proses mentoring, peserta dibagi menjadi 10 kelompok, masing-masing didampingi oleh satu mentor untuk membahas ide bisnis secara intensif selama enam hari. Semangat peserta terlihat dari antusiasme mereka dalam berdiskusi dan mempresentasikan ide bisnis. Kegiatan ini diharapkan mampu menginspirasi mahasiswa PPNS untuk terus mengembangkan potensi mereka di bidang kewirausahaan dan menjadi motor penggerak ekonomi kreatif di masa depan.

Pada  13 dan 28 September 2024, Kementerian PSDM BEM PPNS menggelar kegiatan Orientasi Nahkoda Muda (ONM) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di internal BEM PPNS. Kegiatan ini diikuti oleh para 46 staf ahli dan 59 staf magang yang akan memperdalam pemahaman mengenai struktur, tugas, serta program kerja yang ada di dalam organisasi tersebut. Orientasi ini dirancang dengan tujuan utama untuk menciptakan lingkungan BEM PPNS yang lebih aktif, progresif, dan sinergis. Melalui pemberian materi yang mencakup program kerja (proker) dan agenda yang dapat diikuti oleh staf, kegiatan ini diharapkan dapat membantu mewujudkan nilai-nilai tersebut dalam keseharian operasional BEM PPNS. Dalam orientasi ini, para peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai berbagai proker yang ada di BEM PPNS, serta bagaimana cara berperan aktif dalam setiap program yang dijalankan. Harapannya, staf ahli dan staf magang dapat lebih siap menghadapi tantangan yang ada dan berkontribusi maksimal untuk perkembangan BEM PPNS ke depannya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai pihak yang terlibat dalam pengelolaan organisasi, dan diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk membangun sebuah BEM yang lebih solid dan terorganisir dengan baik. Dengan semangat aktif, progresif, dan sinergis, BEM PPNS siap melangkah maju dan terus mengembangkan potensi anggotanya.

Surabaya, 7-8 September 2024 – BEM PPNS Kabinet Gana Optima menyelenggarakan POLKAFEST atau Politeknik Perkapalan Festival yang bertujuan untuk mempromosikan atau memperkenalkan serta memantik minat mahasiswa PPNS dalam berinovasi dan berkreasi melalui ide yang dapat diimplementasikan dengan karya, yang kemudian karya tersebut akan dipemerkan yang ditujukan kepada Mahasiswa baru (PPNS). Festival ini diadakan di Halaman International Office PPNS dan dihadiri oleh mahasiswa baru serta mahasiswa aktif PPNS. Festival ini dilaksanakan bebarengan dengan Dies Natalis PPNS ke-37 PPNS. Direktur PPNS, Rahmat Tri Soelistijono, ST., MT. dalam pidato pembukaannya menyatakan, “Festival ini bukan hanya tentang menampilkan karya, tetapi juga tentang menanamkan semangat inovasi dan kreativitas dikalangan mahasiswa baru. Kami percaya bahwa setiap mahasiswa memiliki potensi besar untuk menciptakan sesuatu yang luar biasa.” Berbagai macam kegiatan POLKAFEST yang diikuti oleh Masyarakat diantaranya : Festival ditutup dengan pemberian penghargaan kepada karya-karya terbaik di berbagai kategori. Kegiatan ini tidak hanya memupuk semangat kompetisi yang sehat, tetapi juga memberikan apresiasi terhadap usaha dan kreativitas mahasiswa Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi kegiatan yang memacu inovasi dan kreativitas di kalangan mahasiswa. POLKAFEST ini diharapkan menjadi tonggak awal bagi mahasiswa baru untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Sebagai bagian dari upaya pengembangan keterampilan manajemen dan soft skill mahasiswa, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) telah melaksanakan tiga rangkaian kegiatan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa (LKMM). Kegiatan ini bertujuan membentuk mahasiswa yang disiplin, tanggap, dan terampil dalam menghadapi berbagai tantangan, baik di lingkungan akademik maupun organisasi. Kegiatan pertama adalah LKMM Pra-TD yang dilaksanakan pada tanggal 24, 25, 31 Agustus, dan 1 September, diikuti oleh 1.572 peserta. Program ini bertujuan membantu mahasiswa mengembangkan sikap disiplin serta kemampuan manajemen diri, meliputi manajemen waktu dan emosi. Peserta mendapatkan materi dasar yang berfokus pada pengelolaan waktu secara efektif dan pengendalian emosi untuk menghadapi berbagai situasi dengan bijaksana. Selanjutnya, LKMM TD dilaksanakan pada tanggal 17–19 Mei dan diikuti oleh 147 peserta. Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pelatihan intensif dalam mempersiapkan mahasiswa sebagai pengelola kegiatan atau acara. Melalui pemberian materi yang mendalam, peserta dibekali strategi perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi program agar mampu menjalankan tugas secara terstruktur dan tanggap terhadap kebutuhan organisasi. Kegiatan terakhir adalah LKMM PP pada tanggal 22–23 Juni yang diikuti oleh 35 peserta terpilih. Program ini berfokus pada pembekalan keterampilan kepemanduan dengan penuh tanggung jawab. Peserta menerima materi terkait kepemanduan serta mengikuti simulasi untuk mengasah kemampuan mereka dalam memimpin dan mendampingi suatu kegiatan. Ketiga rangkaian kegiatan ini diharapkan mampu mencetak mahasiswa yang memiliki karakter tangguh, keterampilan manajemen yang andal, serta kemampuan kepemimpinan yang mumpuni. Dengan demikian, para peserta dapat memanfaatkan pengalaman ini sebagai bekal berharga untuk masa depan mereka.

Sebagai salah satu kegiatan penting di awal perkuliahan, RUDDER & PKKWK 2024 menjadi ajang bagi mahasiswa baru PPNS untuk mengenal lebih dalam kehidupan kampus serta membentuk karakter melalui kedisiplinan, ketepatan waktu, dan saling menghormati antar sesama mahasiswa. Kegiatan yang berlangsung pada 14-21 Agustus 2024 ini tidak hanya berfokus pada pengenalan kampus, tetapi juga melibatkan mahasiswa dalam serangkaian kegiatan yang menanamkan nilai-nilai penting bagi perjalanan akademik mereka. Tujuan dari Kegiatan RUDDER & PKKWK 2024   Melalui RUDDER & PKKWK 2024, PPNS tidak hanya memberikan bekal akademik, tetapi juga mempersiapkan mahasiswa baru untuk menjadi individu yang disiplin, mandiri, dan siap bersaing di dunia kerja. Kegiatan ini merupakan langkah awal yang penting bagi mahasiswa untuk meraih kesuksesan selama masa perkuliahan dan di kehidupan profesional mereka nantinya.

Pada Jumat, 28 Juni 2024, kegiatan Ships Reparation berhasil dilaksanakan dengan antusias oleh mahasiswa Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS). Acara ini bertujuan untuk mencerdaskan dan mendalami pengkajian isu sosial-politik bagi mahasiswa, sekaligus menjadi bentuk budaya pengawalan, pengkajian, pencerdasan, dan manajemen aksi terhadap isu-isu yang tengah berkembang. Kegiatan ini dihadiri oleh 43 peserta yang terdiri atas mahasiswa PPNS serta menghadirkan Presiden BEM Universitas Airlangga sebagai mitra kolaborasi. Topik yang dibahas dalam acara ini mencakup manajemen aksi dan manajemen kajian, yang menjadi landasan penting untuk membangun pola pikir mahasiswa yang kritis, analitis, dan komprehensif. Tujuan lain dari kegiatan ini adalah memberikan pencerdasan kepada mahasiswa PPNS terkait manajemen kajian dan aksi. Dengan pendekatan yang interaktif, peserta diharapkan mampu mengembangkan keterampilan dalam menyusun kajian strategis dan merancang aksi yang terstruktur serta berdampak. Menurut salah satu panitia, kegiatan ini menjadi langkah awal dalam membangun generasi mahasiswa yang tidak hanya peduli terhadap isu sosial-politik, tetapi juga mampu menjadi penggerak perubahan melalui analisis yang matang dan tindakan yang terencana. Dengan adanya kolaborasi antara PPNS dan Universitas Airlangga, Ships Reparation diharapkan menjadi program berkelanjutan yang dapat terus memberikan dampak positif bagi mahasiswa dan masyarakat luas.

Surabaya, 28 April 2024 – Badan Eksekutif Mahasiswa Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya telah sukses menggelar kegiatan Leadership Camp pada tanggal 27-28 April 2024. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berorganisasi serta mengembangkan jiwa kepemimpinan bagi fungsionaris BEM PPNS periode 2024. Kegiatan Leadership Camp ini dirancang khusus untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan kemampuan berorganisasi, manajerial yang solid, serta pemahaman yang mendalam tentang dinamika politik nasional. Dengan demikian, mereka akan siap untuk menghadapi tantangan dan perubahan yang terjadi di PPNS dan mampu memberikan kontribusi yang positif dalam pengembangan diri, institusi, dan masyarakat. Kegiatan yang dihadiri oleh 52 fungsionaris BEM PPNS periode 2024 ini berlangsung selama dua hari dan diisi dengan berbagai program menarik, antara lain: Dengan adanya kegiatan Leadership Camp ini diharapkan para peserta  mampu menerapkan ilmu dan pengalaman yang diperoleh dalam kegiatan organisasi mahasiswa di kampus, serta membawa dampak positif bagi lingkungan kampus secara keseluruhan.